Dari Paradigma Disabilitas Hidup Jadi Berkualitas | Hari Disabilitas Internasional 2023

Dari Paradigma Disabilitas Hidup Jadi Berkualitas | Hari Disabilitas Internasional 2023

Momentum Hari Disabilitas

Bismillah, assalammualaikum sahabat UMV..
Alhamdulillah kita dapat bertemu kembali di hari Senin ini. Tepat pada tanggal 03 Desember 2023 kemarin kita memperingati Hari Disabilitas. Peringatan ini menjadi momen untuk meningkatkan pemahaman tentang isu-isu Disabilitas dan memobilisasi dukungan terhadap martabat, hak-hak, dan kesejahteraan para penyandang Disabilitas. Namun, apakah yang kita sebut Disabilitas hanyalah istilah untuk mereka yang memiliki keterbatasan secara fisik dan sensorik ?

Ternyata jika kita menggaris bawahi kata Disabilitas sendiri diartikan sebagai ketidakmampuan seseorang untuk melakukan suatu aktivitas tertentu. Bisa jadi, kita menyangka bahwa diri kita bukanlah seorang Disabilitas. Namun, ketika kita dihadapkan pada suatu kondisi ataupun situasi yang ternyata kita sendiri tidak mampu dalam melakukannya bisa dikatan bahwa diri kita pun Disabilitas.

Lebih dekat mengenal Disabilitas dan Difabel

Difabel atau disabilitas merupakan dua istilah yang identik dengan orang yang memiliki keterbatasan. Kedua istilah ini memiliki arti yang berbeda. Pandangan mengenai Disabilitas dalam paradigma masyarakat masih melekat pada mereka yang memiliki keterbatasan secara fisik dan sensorik. Sedangkan Disabilitas sendiri memiliki beberapa kategori didalamnya yang meliputi :

1. Disabilitas secara fisik, yaitu seperti gangguan gerak yang menyebabkan penderitanya tidak bisa berjalan ataupun melakukan aktivitas mandiri.

2. Disabilitas secara sensorik, yaitu mereka yang memiliki gangguan pada bagian tubuh sensoriknya seperti penglihatan, pendengaran, dan yang lainnya.

3. Disabilitas secara intelektual, yaitu mereka yang memiliki keterbatasan ataupun gangguan hilangnya ingatan serta masalah intelektual lainnya.

4. Disabilitas secara mental, yaitu seperti depresi, skizofrenia, fobia, atau gangguan kecemasan.

Sedangkan, difabel merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan keterbatasan seorang yang mengacu pada keterbatasan peran penyandang disabilitas dalam melakukan aktivitas kehidupan sehari-hari karena ketidakmampuan yang mereka miliki. Seorang difabel bukanlah tidak mampu, melainkan hanya terbatas dalam melakukan aktivitas tertentu. Kondisi seorang difabel juga bisa diperbaiki dengan alat bantu yang membuatnya jadi mampu melakukan aktivitasnya seperti semula.

Konvensi Hak Penyandang Disabilitas

Pada tahun 2006, Konvensi Hak Penyandang Disabilitas atau Convention on the Rights of Persons with Disabilities (CRPD) mulai diadopsi. Konvensi ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi penyandang disabilitas dalam masyarakat, mengakhiri diskriminasi, dan menciptakan kesempatan yang setara bagi penyandang disabilitas di seluruh dunia.

Pada tahun 2019, PBB meluncurkan Strategi Inklusi Disabilitas sebagai landasan bagi kemajuan yang berkelanjutan dan transformatif bagi penyandang disabilitas. PBB menekankan bahwa pemenuhan hak asasi manusia penyandang disabilitas secara penuh dan utuh adalah bagian yang tak dapat dipisahkan, integral, dan tidak dapat dicabut dari semua hak asasi manusia dan kebebasan fundamental.

Sahabat dapat menyaksikan tayangan video tentang “Dari Paradigma Disabilitas Hidup Jadi Berkualitas” hanya di channel youtube Al Quran Braille Official melalui link berikut ini Podcast Membuka Mata Hati | Hari Disabilitas

Informasi Selengkapnya

LSM Ummi Maktum Voice
Membuka Mata Hati Menghadirkan Al-Quran Didalam Hati

Konfirmasi Wakaf

Informasi Lengkap

Website : umv.or.id

Telepon : (022) 522 8552

WhatsApp : 0811 911 0800

FaceBook

Instagram

YouTube

Skip to content