Persiapan Ramadhan kita

Bulan ramadhan bulan yang mulia, sebuah momen yang sangat agung dimana Allah -ta’ala- melipat gandakan pahala setiap hamba yang beramal, dan membukakan
pintu-pintu kebaikan. bulan yang penuh berkah dan rahmat serta ampunan. Allah berfirman :

?????? ????????? ??????? ???????? ????? ?????????? ????? ????????? ???????????? ???? ???????? ??????????????
Artinya : “Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang batil).” (QS Al-Baqoroh : 185)

Bulan dimana pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan dibelenggunya setan-setan. Rosulullah -sholallahu ‘alaihi wasallam- bersabda :

??? ??? ????? ??????? ????? ????? ???????? ????? ????? ???????? ????????
Artinya : “Jika datang bulan ramadhan, pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan setan-setan dibelenggu.” (Muttafaq ‘Alaihi).

Menyambut datangnya bulan Ramadhan 1433 Hijriyah ini, Semua umat Musllim di seluruh dunia melakukan persiapan baik itu fisik maupun mental.
Persiapan fisik yang harus dilakukan untuk menjalankan ibadah saum di bulan Ramadhan, pastinya meliputi kesehatan jasmani secara prima.
Badan yang lemah lesu, lambung yang tak terjaga, asupan makanan yang kurang baik, mesti dihindari saat sedang menjalankan ibadah Saum.
Terlebih persiapan mental, pun umat muslim harus mempersiapkannya secara matang. Akan banyak sekali godaan di bulan Ramadhan. Godaan untuk berbuat hal-hal yang akan merusak saum terutama, sangat gencar terasa di bulan ini.
Untuk itulah, persiapan keimanan  harus lebih ditingkatkan  supaya Bulan Ramadhan yang penuh dengan rahmat, maghfirah, serta ampunan dapat kita laksanakan dengan baik.
Kita bisa memulainya dengan meninggalkan kebiasaan-kebiasaan yang akan merusak fahala ibadah saum kita.
Jika dalam sehari kita terbiasa shalat tidak tepat pada waktunya, mulailailah dengan meningkatkan ketepatan waktu shalat 5 waktu, jika bisa, tambahlah dengan amalan shalat rawatib sebagai penyempurnanya.
Jika sehari-hari kita sering melakukan perbuatan yang kita anggap remeh seperti bergosip, menonton/mendenarkan acara tak penting, mulailah untuk menggantinya dengan meluangkan waktu membuka Al-quran dan buku-buku keislaman di lemari kita.
Jika dalam sehari kita lebih banyak meluangkan waktu untuk tidur, mulailah dengan mengganti waktu tidur dengan kegiatan-kegiatan positif yang lebih bermanfaat.
Dan jika kita biasa bersedekah sekali dalam sebulan, maka, tingkatkanlah sedekah setiap kita punya sesuatu yang dapat kita sedekahkan untuk siapa saja yang membutuhkan.

“Selamat menjalankan ibadah saum Ramadhan 1433  Hijriyah”!

LSM Ummimaktum Voice! berdayaguna bagi sesama, bernilai Fahala bagi Bersama!

Skip to content