Keindahan di balik Al-Qur’an dan Bersyukur

Keindahan di balik Al-Qur’an dan Bersyukur

“Suatu momentum yang berharga dikala kita dapat menerima kehidupan ini dengan menikmatinya. Kalam suci yang diturunkan oleh Allah SWT, adalah jawaban atas semua pertanyaan kita. Al-Qur’an adalah sebuah kalam suci yang sampai saat ini masih dilantunkan ayat demi ayatnya oleh umat muslim di seluruh dunia tak terkecuali di Indonesia.
Fenomena yang tak langka di Negeri ini ketika kita sering melihat banyak orang bersimpang siur kesana kemari demi mengejar hal duniawi.

Jika kita telusuri lebih mendalam masih banyak di antara mereka orang-orang yang tak hanya mengejar hal duniawi melainkan juga mempersiapkan bekal untuk di akhirat. Beberapa di antaranya memiliki kekurangan yang sering di pandang sebelah mata, sehingga paradigma yang muncul dari pemikiran setiap orang adalah rasa belas kasihan. Padahal jika kita sorot dari sisi kelebihannya di balik sisi kekurangannya, mereka mempunyai potensi diri yang luar biasa.

Banyak diantara mereka yang hafal Al-Qur’an bahkan mampu membacanya dengan huruf Al-Qur’an Braille meskipun tak mampu melihatnya. Karena mereka berharap dengan membaca Al-Qur’an dapat menjadi pedoman hati dalam menyikapi kehidupan ini. Selain menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hati, Al-Qur’an juga sebagai cahaya yang menuntun kita saat gelap menghampiri di hari kemudian.

Bagi Insan Tunanetra membaca Al-Qur’an adalah nikmat yang luar biasa, karena dengan membaca Al-Qur’an dapat menambah keimanan mereka kepada Sang Pencipta.

Alhamdulillah pada akhir bulan Juni 2016 lalu, tepatnya tanggal 30 Juni 2016 LSM Ummi Maktum Voice dapat menghadiri undangan ceramah yang diselenggarakan oleh Unit Direktorat Institut Teknologi Bandung (ITB).
Semoga langkah demi langkah untuk menebar kebaikan kepada sesama, dapat dimudahkan dan dilancarkan oleh Allah SWT.”

Skip to content